-->

7 Fakta Seputar Uang Rupiah Gres Emisi 2016

Label

Wednesday, 3 October 2018

7 Fakta Seputar Uang Rupiah Gres Emisi 2016

Pada tanggal 19 Desember 2016 lalu, pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan 11 uang rupiah baru. 7 diantaranya ialah uang rupiah kertas dan 4 sisanya ialah uang rupiah logam.

Sebelas pecahan uang rupiah gres tersebut memuat 12 gambar pahlawan, mulai dari Herman Johannes pada uang pecahan Rp100,- hingga Ir. Soekarno dan Moh. Hatta pada pecahan Rp100.000,-. Tanpa basa-basi lagi, diberikut ialah fakta unik seputar uang rupiah gres emisi 2016.

1. Uang Rupiah Baru Ramah untuk Penyandang Tunguatra

 pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan  7 Fakta Seputar Uang Rupiah Baru Emisi 2016

Salah satu yang ditingkatkan dalam uang rupiah gres ialah isyarat raba untuk mempergampang para penyandang tunguatra.

Uang rupiah emisi 2016 ini sudah disempurnakan dengan fitur isyarat tunguatra atau blind code dengan mengubah desain pada bentuk blind code yang berupa imbas rabaan (tactile effect) untuk memmenolong penyandang tunguatra untuk membedakan antar pecahan uang rupiah.

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia melaksanakan tes kemampuan dan pemahaman fitur blind code  yang terdapat pada uang rupiah terhadap 10 orang.

Dan benar saja, mereka sanggup dengan simpel membedakan antara satu pecahan dengan pecahan-pecahan lain.

Bagaimana cara membedakannya?

Teknik membedakannya ialah dengan meraba kemudian menghitung garis arsir pada penggalan pinggir bawah uang rupiah.

Pada uang kertas seribuan terdapat 7 garis arsir, pada uang dua ribuan terdapat 6 garis arsir, begitu juga seterusnya hingga uang seratus ribuan dengan 1 garis arsir.


2. Uang Rupiah Baru dibilang Mirip Yuan


Di beberapa media umum mirip Facebook dan Twitter, banyak netizen yang mempersoalkan desain dari uang rupiah yang baru. Pasalnya uang rupiah tersebut dinilai mirip dengan mata uang China (Tiongkok) yaitu Yuan.

Banyak yang bilang kalau desain rupiah memalsukan Yuan bahkan banyak pula yang menyampaikan kalau pemerintah kini ialah antek-antek dari Tiongkok.

Namun hal ini segera dibantah oleh Bank Indonesia (BI), BI menandakan bahwa desain gres uang kertas tersebut menggambarkan semangat Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sesuai dengan UU no. 7 Tahun 2011 ihwal mata uang, yang menekankan semangat NKRI.

Selain Yuan, ada juga netizen yang menyampaikan kalau rupiah yang gres ibarat Euro, Dollar Kanada, sampai Israeli new shekel.


3. Tingkat Keamanannya Termasuk yang Tertinggi di Dunia


 pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan  7 Fakta Seputar Uang Rupiah Baru Emisi 2016

Uang rupiah yang gres mempunyai sistem pengamanan 3 level dengan 9-12 jenis pengaman, dengan sistem pengamanan tersebut Rupiah bisa dibilang ialah mata uang dengan sistem keamanan yang sangat kompleks bila dibandingkan dengan mata uang  negara lain.

Level 1 (Terbuka)
yaitu unsur pengaman yang sanggup dideteksi secara eksklusif tanpa menolongan alat.

  • Colour Shifting, apabila kita lihat dari sudut pandang yang tidak sama maka akan terjadi perubahan warna secara kontras.
  • Rainbow Feature, apabila kita lihat dari sudut pandang tertentu, maka akan terlihat gambar tersembunyi multi warna yang berupa angka nominal.
  • Latent Image, apabila kita lihat dari sudut pandang tertentu maka akan terlihat teks BI pada penggalan depan, serta angka nominal pada penggalan belakang. 
  • Rectoversoapabila diterawang akan terbentuk logo BI secara utuh.


Level 2 (Semi-Tertutup)
yaitu unsur pengaman yang sanggup dideteksi dengan menolongian alat sederhana seperti, lampu ultraviolet (UV) dan lup atau beling pembesar.
  • Violet Feature, dilakukan penguatan desain UV feature yang akan memendar menjadi 2 warna di bawah sinar ultraviolet.

Level 3 (Tertutup)
yaitu unsur pengaman yang spesialuntuk sanggup dideteksi dengan memakai mesin sortasi yang biasanya dimiliki oleh Bank Sentral mirip Bank Indonesia atau peralatan forensik/laboratorium.

melaluiataubersamaini sistem pengamanan mirip ini, Rupiah akan sangat susah untuk ditiruankan secara sempurna.

Baca juga: 9 Fakta Unik ihwal Uang Rupiah

4. Uang Rupiah Baru Bisa didapat di 45 Kantor Perwakilan BI

 pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan  7 Fakta Seputar Uang Rupiah Baru Emisi 2016

Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo menyatakan, 45 kantor perwakilan BI di 33 provinsi di seluruh Indonesia sudah mulai melayani penukaran uang rupiah tahun emisi 2016.

melaluiataubersamaini demikian masyarakat Indonesia sudah bisa menukarkan uang rupiah usang dengan uang rupiah gres di provinsi mereka masing-masing.




5. Biaya Pencetakan Uang Kertas Rupiah Baru Lebih besar dibanding Uang Logamnya

 pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan  7 Fakta Seputar Uang Rupiah Baru Emisi 2016

Tidak mirip biasanya, uang kertas rupiah tahun emisi 2016 ini mempunyai biaya pencetakan yang lebih mahal dibandingkan uang logam.


Hal ini disebabkan oleh kertas khusus yang dipakai serta sistem pengamanan uang kertas rupiah yang sangat rumit. Seperti kata Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI, Suhaedi,

"Biaya pencetakan uang sangat dipengaruhi oleh kompleksitas sistem pengamanan yang diaplikasikan dalam uang‎ itu sendiri,"

Meski begitu pihak Bank Indonesia enggan mempublikasikan biaya pencetakan uang rupiah gres tersebut lantaran dianggap ialah gosip rahasia.


6. Penggunaan Gambar Pahlawan sudah Mendapat Persetujuan dari Ahli Warisnya

 pemerintah melalui Bank Indonesia menerbitkan  7 Fakta Seputar Uang Rupiah Baru Emisi 2016

Hal ini sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia no. 31 Pasal 2 Tahun 2016 ihwal Uang Rupiah Baru, yang berbunyi:

Penggunaan gambar dan nama hero nasional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 sudah menerima persetujuan dari hebat waris masing-masing hero nasional.


7. Lima Makna Uang Rupiah Baru


Menurut Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, Uang rupiah gres mengandung 5 makna penting. Apa sajakah itu?

Pertamasebagai perwujudan kedaulatan RI. Apalagi, pada uang rupiah gres tersebut mencantumkan frasa Negara Kedaulatan Republik Indonesia.

Kedua, sebagai alat pembayaran yang sah dan wajib dipakai untuk transaksi di Indonesia.

Ketigasebagai upaya untuk menjaga ketersediaan uang.

Keempatuntuk menjaga kualitas uang rupiah.

Kelimaadanya uang rupiah gres sebagai penghormatan terhadap jasa hero Republik Indonesia.




Tertarik dengan artikel di atas? Gak ada salahnya untuk nge-share artikel ini...